Tuesday, April 2, 2019
Credit photo: cev |
Perugia - Salah satu pertandingan semifinal CEV Liga Champions Bola Voli Eropa 2019 Putra akan mempertemukan wakil Italia Sir Colussi Sicoma Perugia melawan wakil Rusia Zenit Kazan.
Pertandingan semifinal pertama akan dilaksanakan di kota Perugia, Italia 3 April besok.
Pada pertandingan kedua tim kali ini yang paling menarik adalah nama Wilfredo Leon. Tentunya nama ini sudah tidak asing lagi bagi penggemar Voli Eropa dan dunia. Selama ini nama Wilfredo Leon selalu melekat bahwa ia adalah ikon klub Zenit Kazan, namun sejak musim ini berawal Wilfredo Leon telah hijrah ke Italia bersama Sir Colussi Sicoma Perugia. Sehingga pada pertandingan kali ini untuk pertama kalinya dia menghadapi mantan klubnya.
Bersama Zenit Kazan, Wilfredo Leon turut menyumbangkan empat gelar juara Liga Champions bola voli Eropa secara berturut-turut sejak 2015 hingga 2018. Tentunya bagi pribadi Leon, dia berhasrat ingin melanjutkan raihan juara kelima kalinya beruntun bersama Sir Colussi.
Sejak diperkuat Wilfredo Leon, Sir Colussi Sicoma Perugia semakin kuat. Selama gelaran Liga Champions musim ini wakil Italia ini telah mencatat delapan kali kemenangan beruntun. Ini berarti tim ini belum pernah terkalahkan di musim ini bersama wakil Italia yang lain, Cucine Lube Civitanova.
Sir Colussi Sicoma Perugia musim ini menetapkan target juara liga Champions untuk pertama kalinya. Setelah di tahun 2017 Runner up dan 2018 meraih peringkat ketiga. Target ini tampaknya semakin dekat, hanya berjarak tiga pertandingan lagi.
Di pertandingan semifinal pertama ini tuan rumah yakin bisa memenangkan pertandingan dan meneruskan catatan sembilan kali kemenangan beruntun. Rekor pertandingan Sir Colussi Sicoma di liga Champions sangat bagus. dalam 22 pertandingan Liga Champions menang 21 kali saat pertandingan dilakukan di negeri Italia. Satu-satunya kekalahan yang diderita adalah saat bertemu dengan Zenit Kazan pada pertandingan Final liga Champions 2017 di kota Roma.
Namun, rekor 30 kali kemenangan beruntun Zenit Kazan di liga Champions telah dihentikan oleh Trefl Gdansk dengan skor 3-2 pada pertandingan perempat final lalu di Rusia. Sehingga Sir Colussi Sicoma semakin yakin bisa mengalahkan kembali wakil Rusia ini.