• Thursday, April 11, 2019

    Credit photo cev

    Novara - Pertama kalinya dalam sejarah klub Igor Gorgonzola Novara lolos ke babak final CEV Volleyball Champions League Women 2019 setelah di partai kedua secara dramatis menyingkirkan juara bertahan Vakifbank Istanbul melalui golden set 16-14.

    Pada pertandingan itu sebenarnya Igor Gorgonzola Novara cukup dua set untuk mengamankan tiket ke babak super final di Berlin 18 Mei mendatang karena di pertandingan semifinal pertama mereka menang 3-0 di Istanbul. Namun di pertandingan kedua di Novara, Vakifbank berhasil mengalahkan mereka dengan skor 3-1 (25-23, 25-20, 15-25 dan 25-21) sehingga pertandingan harus dilanjutkan dengan golden set untuk menentukan tim yang lolos ke babak super final. Akhirnya, secara dramatis Igor Gorgonzola Novara berhasil merebut golden set dengan kemenangan 16-14.

    Vakifbank datang ke Novara dengan kekuatan penuh. Sebagai juara bertahan mereka siap bertarung habis-habisan demi mempertahankan ambisinya mempertahankan gelar juara liga Champions ketiga kalinya berturut-turut. Sebelum pertandingan dimulai Pelatih Vakifbank menjanjikan permainan yang berbeda dari pertandingan pertama pekan lalu.

    Sejak servis pertama dilakukan, Vakifbank langsung menggertak dengan spike keras nan tajam dari Zhu Thing dan tak mampu dibendung oleh barisan pertahanan Igor Gorgonzola. Tuan rumah langsung merespon dengan spike balasan dari Paola Egonu. Pertandingan berjalan ketat, serangan-serangan mematikan diperagakan kedua kubu. Kedua tim sangat meminimalisir kesalahan-kesalahan yang tidak perlu. Namun demikian set pertama akhirnya berhasil direbut oleh Vakifbank 25-23.

    Set kedua Vakifbank semakin menggila. Tekanan bertubi-tubi membuat Igor Gorgonzola sulit mengembangkan permainannya. Vakifbank selalu memimpin perolehan poin dan akhirnya menutup set kedua dengan 25-20.

    Igor Gorgozola bangkit kembali di set ketiga. Kali ini Paola Egonu, bintang tim Novara kembali menunjukkan kehebatannya dan menyumbang 10 poin. Sehingga membuat 5.000 pendukung tuan rumah kembali bergairah. Vakifbank menyerah 25-15 di set ketiga ini.

    Vakifbank menjaga menjaga peluang tampil di final dengan berusaha kembali merebut set keempat. Namun Igor Gorgonzola tidak menunjukkan tanda-tanda menyerah. Pertarungan ulet dan jual beli serangan membuat energi kedua tim terkuras. Vakifbank akhirnya merebut set keempat 25-21. Sehingga kedudukan 3-1.

    Dengan demikian maka pertandingan ini berakhir draw. Akhirnya dilanjutkan dengan golden set untuk menentukan pemenang yang akan lolos ke babak super final di Berlin nanti. Di golden set ini Vakifbank makin bersemangat, karena target mereka tampil di final tinggal berjarak satu set. Namun di sisi lain Igor gonzonzola pun tak kalah bersemangat. Dukungan 5.000 penonton seolah menjadi pemain tambahan bagi mereka. Vakifbank sempat mendapat super final poin pada kedudukan 14-12. Namun akhirnya tim Novara secara dramatis mendapatkan empat poin berturut-turut menutup mimpi juara bertahan tampil di final 16-14.

    Dengan kegagalan Vakifbank, maka dipastikan trophy Liga Champions musim ini terbang ke negeri Pizza. Diperebutkan antara Igor Gorgonzola Novara melawan Imoco Volley Conegliano yang di semifinal juga menyingkirkan wakil Turki Fenerbahce Opet Istanbul. Dan sebagai catatan pula di liga Champions musim ini Italia berpeluang mengawinkan gelar jika di tim putra wakil Italia, Cucine Lube Civitanova berhasil mengalahkan Zenit Kazan dari Rusia. Jika skenario ini tercapai, maka musim ini menjadi musim yang luar biasa bagi bola voli Italia. Karena di kasta kedua, CEV Cup putra dan putri sama-sama direbut wakil Italia.(fan)

    Leave a Reply

    Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

  • - Copyright © Berbagi Berita Voli Nasional dan Dunia - Powered by Blogger - Designed by Johanes Djogan -